Selasa, 06 Desember 2022

Diresmikan Gerbang Cap Go Meh Simbol Keberagaman Batas Kota Singkawang dan Kabupaten Bengkayang


Wali Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie bersama Bupati Bengkayang Sebastianus Darwis dan CEO PT Kapal Api Global Soedomo Mergonoto meresmikan Gerbang "Cap Go Meh" batas Kota Singkawang dan Kabupaten Bengkayang, di Jalan Raya Pasir Panjang, Sabtu (2/12/2022).

Gerbang Cap Go Meh dirancang dengan pendekatan keberagaman elemen tradisional khas Kota Singkawang.

Bentuk utama gerbang merupakan
penyederhanaan dari atap 'Seribu Kelenteng' pada Kota Singkawang yang dikombinasikan dengan bentuk tungku naga, sebuah peninggalan budaya kerajinan keramik Singkawang. 

Siluet naga kembar dan mutiara menyimbolkan perarakan naga pada Festival Cap Go Meh yang dipercaya dapat membawa keberuntungan dan kemakmuran.



"Terimakasih saya ucapkan yang setinggi tingginya kepada Bapak Soedomo mergonoto selaku CEO PT.Santos Jaya Abadi (Kapal Api
Global) beserta istri Ibu Mimi Hetty Layani, yang telah mensupports kami," ucap Wali Kota Wali Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie.

Tjhai Chui Mie mengatakan setelah melewati proses yang panjang, akhirnya pintu gerbang "Cap Go Meh" Batas antara Kota Singkawang dengan Kabupaten Bengkayang diresmikan dan dihadiri langsung 
Soedomo Mergonoto beserta Istri lbu Mimihetty Layani.

Pembangunan gerbang dengan sistem CSR ini berkarakter dan diharapkan dapat menjadi magnet wisata baru, menumbuhkan ekonomi sehingga dapat mewujudkan kesejahteraan bagi masyarakat Kota Singkawang.

Pintu gerbang selatan ini sebagai penanda titik pertama Kota Singkawang dari arah Pontianak serta merupakan ikon perbatasan
dengan Kabupaten Bengkayang dari sisi selatan yang terinspirasi dari arakan naga khas Kota Singkawang saat cap go meh. 

Diberi nama Gerbang Cap Go Meh yang berarti wujud keindahan yang dipercaya dapat membawa keberuntungan dan kemakmuran.

Untuk membangun suatu daerah memperhatikan kebersamaan, kesejahteraan dan mengutamakan toleransi. Jika sudah harmonis suatu daerah, maka di kota itu akan maju," imbuh Tjhai Chui Mie.

Sementara itu, Bupati Bengkayang Sebastianus Darwis juga mengucapkan terima kasih kepada Soedomo Mergonoto yang mensponsori pembangunan Gerbang Batas Cap Go Meh.

Ia berharap bangunan Gerbang Cap Go Meh menjadi nilai tambah untuk promosi baik produk perusahaan maupun menarik investor untuk berinvestasi sehingga dapat menguntungkan semua pihak.

Soedomo Mergonoto dalam sambutannya mengatakan pintu gerbang menjadi simbul perdamaian seluruh elemen bangsa. 

"Selamat atas peresmian pintu Gerbang Cap Go Meh," ucap Soedomo Mergonoto yang menerima penghargaan dari pemerintah kedua daerah. (Red)

0 komentar:

Posting Komentar