Sabtu, 21 Januari 2023

PMTS & Universitas Ciputra Gelar Pameran Produk UMKM Tangguh & Donor Darah di Ciputra World Mall


Peduli terhadap perekonomian Kota Surabaya, Yayasan Haji Muhammad Cheng Hoo Indonesia, PITI Jatim, PITI Surabaya, Yayasan Bhakti Persatuan, Paguyuban Masyarakat Tionghoa Surabaya, dan Universitas Ciputra menggelar Pameran Produk UMKM Tangguh dan Baksos Donor Darah, di Ciputra World Mall, 19 - 22 Januari 2023.

Bazar UMKM digelar di Atrium Lantai G, pukul 10.00 - 22.00 WIB, dimeriahkan pagelaran seni budaya, talk show, dan demo memasak. Pengunjung mall juga bisa mengikuti terapi kesehatan dari Perkumpulan Longevitology Surabaya, selain donor darah.





Ivan Arista Ketua Muda Mudi Paguyuban Masyarakat Tionghoa Surabaya menginformasikan bahwa sebanyak 100 lebih UMKM mengikuti kegiatan bazar.

Sementara itu, David S Kodrat dari Universitas Ciputra berharap kegiatan  bertema "Serial UMKM Bergerak, UMKM Tangguh Indonesia Unggul"  dapat diselengarakan setiap bulan untuk meningkatkan pendapatan pelaku UMKM.

H. Abdullah Nurawi Ketua Koordinator Paguyuban Masyarakat Tionghoa Surabaya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak atas terselenggaranya acara bazar untuk menggairahkan UMKM dan perekonomian.

"Kami berharap kegiatan pameran produk UMKM mendapat dukungan Pemkot Surabaya," harapnya.

Hermawan Santoso Ketua Yayasan Bakti Persatuan meminta pelaku UMKM tidak kendor, terus bersemangat, karena suatu usaha mulai dari kecil. 

"Saya dulu memulai usaha juga dari kecil, lalu pelan pelan tumbuh. Tidak ada yang instan atau cepat sukses. Itu tidak ada. Pameran UMKM ini kesempatan untuk mengenalkan produk kepada masyarakat khususnya pengunjung Ciputra World Mall," kata Hermawan Susanto selaku Direktur Utama PT Susanti Megah.

"Jika sudah dikenal, perlahan lahan produknya harus ditingkatkan. Media sosial juga bisa membantu pemasaran. Namun, tetap dipamerkan seperti ini agar masyarakat bisa mengenal, juga merasakan produk makanan. Selanjutnya bisa ditingkatkan," pungkasnya.

M. Afghani Wardhana, Staf Ahli Wali Kota Surabaya Bidang Politik, Hukum, dan Pemerintahan menyampaikan pidato Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi yang mengapresiasi dan mendukung kegiatan pameran produk UMKM di Ciputra World Mall.

Afghani mengatakan UMKM merupakan pilar terpenting dalam perekonomian Indonesia. Kontribusi UMKM mampu menyerap tenaga kerja, menghimpun investasi.

"Eksibisi UMKM Tangguh Indonesia Unggul ini mampu menjadi wadah bagi para pelaku UMKM meningkatkan daya saing, produktivitas, inovasi dan skill melalui bazar, pelatihan, workshop," ujar Afghani.

Akhir 2022, belanja APBD Kota Surabaya untuk sektor UMKM dan produk dalam negeri tercatat sebagai yang terbesar di Indonesia. Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah menyebutkan belanja APBD Surabaya untuk UMKM sebesar 1,2 Triliun Rupiah. Sedangkan belanja produk dalam negeri sebesar 1,7 Triliun Rupiah.

Pencapaian tersebut diraih melalui berbagai program yakni pemberdayaan keluarga miskin, pemanfaatan aset Pemkot Surabaya, dan rumah padat karya. 

Adapun rumah padat karya yakni produksi paving yang telah diuji kualitasnya oleh ITS, pendirian kafe, potong rambut, loundry, cuci kendaraan, produk kue, sentra batik, sentra menjahit, dan sentra pembuatan sepatu.

"Makin banyak UMKM yang menikmati APBD demi kesejahteraan warga Kota Surabaya. APBD uang rakyat, maka harus kembali kepada rakyat melalui UMKM," ujarnya.

Tahun 2023 APBD Surabaya untuk sektor UMKM telah teralokasikan senilai 3 Triliun Rupiah. Maka ada kesempatan bagi UMKM memanfaatkan anggaran tersebut 

Terkait dengan legalitas, Pemkot Surabaya mendukung pelaku UMKM dalam penerbitan NIB atau Nomor Induk Berusaha. 

Tahun 2022 realisasi penerbitan NIB bagi pelaku usaha di Surabaya menjadi yang terbesar keempat di Indonesia. Yakni sebesar 57.828 NIB yang telah diterbitkan Pemkot Surabaya.

"Mari pelaku UMKM segera lengkapi usahanya dengan legalitas agar bisa menikmati APBD Kota Surabaya. Saya yakin tahun 2023 dengan kerjasama, gotong royong seluruh elemen masyarakat dapat meningkatkan kesejahteraan," ujar Afghani membacakan akhir sambutan Wali Kota Surabaya.

Ongko Digdoyo Ketua Perkumpulan Longevitology Surabaya juga memberikan sambutan terkait terapi kesehatan Longevitology tak hanya menyembuhkan diri sendiri tapi dapat  membantu orang lain.

Michelle Stevani Wijaya dari Grup Musik Kemuning turut memperkenalkan grupnya. Grup Musik Kemuning diketuai Bambang Sujanto ini memainkan alat musik tradisional Tiongkok sekaligus melestarikannya.

Totok Sudarto selaku Dewan Kehormatan PMI Kota Surabaya menyampaikan kegiatan donor darah kali ini dengan target peserta 300 orang. 

"Pendonor yang lolos mendapatkan sembako berupa 3 kg beras, kerupuk Finna, minyak goreng, garam kapal, minuman kopi, dan paket Wings yakni mie instan, teh gelas, kecap sachet dan kopi sachet," ujar Totok Sudarto selaku Penggerak Donor Darah Suka Rela.

Doa pembuka acara dipimpin oleh Ustad Hasan Basri Ketua Harian Yayasan Haji Muhammad Cheng Hoo Indonesia. Pembawa acara Monic dan Sandra. 

Beragam produk UMKM yang dipamerkan mulai dari makanan, minuman, busana, koleksi mainan untuk hobi memotret, kerajinan tangan, dan sebagainya. Yang kesemuanya sangat menarik dan unik untuk dilihat dan dibeli tentunya.

Salah satu produk daur ulang dari ban bekas dan pondok menjadi pot bunga dapat dilihat di salah satu stan. Bahkan pengunjung mendapatkan edukasi agar barang bekas bisa berguna kembali.

Kegiatan ini dihadiri tamu undangan, Lions Clubs di Surabaya, pengurus yayasan dan sebagainya. (Red)

0 komentar:

Posting Komentar