Senin, 20 Januari 2025

Motret Minifigure Tak Sekadar Hobi, Hasilkan Foto Unik yang Berkonsep


Ada puluhan genre atau jenis fotografi yang ditekuni fotografer. Seperti genre fotografi landscape, potrait, seni, mode, arsitek, olahraga, makro, mikro, underwater, fantasi, digital, kolase, wedding, makanan, medis, dan sebagainya.

Motret minifigure juga salah satu kegiatan fotografi yang sangat diminati. Minifigure atau patung kecil terbuat dari plastik berukuran sangat kecil dari karakter tokoh film, komik, atau permainan.

Cak Soekier salah satu member Unimaxx Photography Community memberikan materi tentang bagaimana memotret minifigure berskala 1:87.

Cak Soekier menjelaskan bahwa memotret obyek minifigure berukuran kecil harus dengan konsep, sehingga orang yang melihat bisa mengetahui seberapa kecil obyek yang difoto.

"Seperti minifigure orang yang minum di atas cangkir. Orang yang melihat akan bertanya berapa ukurannya? Keunikan kecilnya ini saya pertahankan. Setiap konsep, saya sertakan sebagai pembanding ukuran kecilnya. Seperti memotret figure di atas tangan. Untuk imajinasi bebas. Misal satu profesi, di mana figure orang motret di taruh di atas kamera, demikian figure orang masak di taruh di atas tempat masak," jelas Cak Soekier.

Masih menurut Cak Soekier bahwa saat ini motret minifigure dimudahkan dengan diorama yang sudah jadi. Namun, ia lebih suka membuat konsep sendiri, seperti membuat gunung dari buah ditabur tepung, dan sebagainya. Agar karya foto sangat menarik.

Cak Soekier pun menceritakan jika dirinya sempat vakum saat Pandemi Covid. Lalu, oleh Denny D'Colo Ketua Unimaxx Photography Community diajak kembali memotret. 

Gayung pun bersambut, karena Cak Soekier sangat menyukai dunia fotografi yang menurutnya menambah imun, karena dapat berkumpul dengan komunitas se-visi misi dan berkarya bersama.

Beberapa tips memotret minifigure yang bisa dilakukan, yakni; pilih latar belakang yang sesuai, pencahayaan yang cukup, atur komposisi, perhatikan proporsi minifigure dengan latar belakang, hindari cahaya langsung yang dapat menyebabkan bayangan, gunakan lampu studio atau LED untuk efek dramatis.

Gunakan kamera DSLR, pilih lensa aperture lebar (f/1.8-f/2.8) untuk efek bokeh, atur ISO 100-400 untuk mengurangi noise, shutter speed 1/125s-1/250s untuk menghindari gerakan, dan mode manual (M) untuk mengontrol pengaturan. 

Bisa juga menggunakan kamera ponsel yang saat ini sudah canggih dalam pengaturan.

Selesai memotret bisa diedit dengan Photoshop, Adobe Lightroom, Snapseed, VSCO, PicsArt, atau aplikasi lain. Simpan dalam format JPEG atau TIFF. Untuk editing bisa ditambahkan efek tekstur, penyesuaian kontras, saturasi, dan kecerahan. 

Motret minifigure bertujuan untuk mengabadikan koleksi, membuat konten di media sosial, mengembangkan keterampilan, karya seni dan mendokumentasikan cerita. 

Rabu, 15 Januari 2025

Busana Cheongsam Nan Anggun Populer Sejak Dinasti Qing


Cheongsam adalah busana tradisional formal dan semi formal yang dikenakan oleh wanita Tiongkok. 

Busana tersebut dengan potongan ramping, kerah tinggi, leher tertutup, bahu simetris dan terdapat hiasan seperti manik manik, sulam atau bordir.

Cheongsam terdiri dari beberapa jenis yakni tradisional atau Qipao, modern, pernikahan dan musim panas.

Cheongsam digunakan saat Imlek, Pernikahan, Upacara tradisional, Acara formal dan Foto prewedding.




Menurut sejarahnya, Cheongsam sudah ada pada masa Dinasti Qing (1644-1912). Busana tersebut dikenakan bangsawan Manchu, yang kemudian menyebar ke masyarakat umum. 

Busana Cheongsam melambangkan keanggunan, kesopanan dan kebijaksanaan. Pada abad ke-20, Cheongsam menjadi simbol identitas budaya Tiongkok. (Red)

Senin, 13 Januari 2025

Mie Bermakna Panjang Umur & Kesempurnaan Jadi Hidangan Wajib Saat Imlek



Sesuai dengan bentuknya yang panjang, mie melambangkan panjang umur dalam filosofi hidup budaya Tionghoa.

Mie yang panjang tidak terputus melambangkan kehidupan berkelanjutan. Oleh karenanya, saat disajikan tidak boleh dipotong karena dipercaya dapat memutuskan kehidupan.

Dalam kepercayaan, mie dikaitkan dengan hubungan dengan leluhur.

Mie juga dianggap simbol kemakmuran, kebahagiaan, dan kesempurnaan. Ketika memasak mie harus tepat, tidak lembek maupun keras.

Masyarakat Tionghoa menyajikan mie pada saat Imlek, ulang tahun, pernikahan dan sebagainya. Juga persembahan kepada leluhur sebagai rasa sayang dan hormat. Mie digunakan pula dalam upacara tradisional memohon keselamatan dan kebahagiaan.

Mie pun menjadi makanan populer masyarakat Indonesia, seperti mie ayam, mie pangsit dan sebagainya.

Seperti mie ayam yang mudah dijumpai dimanapun karena dijajakan pedagang kaki lima dengan harga murah meriah dan mengenyangkan perut penikmatnya. 

Minggu, 12 Januari 2025

Hidangan Penuh Makna Ini Selalu Disajikan Pas Imlek



Tahun Baru China atau Imlek 2576 Kongzili jantuh pada 29 Januari 2025 dengan shio ular kayu. Masyarakat Tionghoa pun saling mengucapkan selamat dan doa yang baik kepada keluarga, handai taulan, relasi dan sebagainya.

Mereka juga memiliki kegiatan pada saat merayakan Tahun Baru Imlek seperti sembahyang untuk leluhur, makan bersama keluarga, mendekorasi rumah, melihat pertunjukan barongsai, membagikan angpou dan sebagainya.

Tahun Baru China ini juga dirayakan anak anak di sekolah. Kehadiran barongsai membuat anak anak sangat senang. Mereka pun memasukkan angpou ke dalam mulut barongsai. Anak anak juga mendapatkan angpou. Selesai acara, anak anak makan bersama.

Ada sajian khas Imlek di antaranya; kue keranjang, makanan laut, kue bakpia, ayam panggang atau bebek, siomay, dimsum, kue kukus, kue lapis, mie, kue semprong, lumpia, dan sebagainya. Juga tak ketinggalan buah jeruk, apel dan lain lain.

Lalu apa makna makanan yang disajikan ini?

Kue keranjang atau Nian Gao melambangkan kemakmuran dan kesuksesan. Makanan laut melambangkan keberuntungan. Ayam panggang atau bebek simbol kemakmuran. Mie panjang umur, kue lapis, kue kukus, bakpia melambangkan kebersamaan, keberuntungan dan kemakmuran. 

Masih banyak lagi makna yang terkandung dalam makanan khas Imlek.

Gong Xi Fa Cai, semoga tahun ini membawa rezeki sebesar naga, kebahagiaan seterang lentera, dan kesehatan yang tak ternilai. Selamat Imlek 2576/2025.

Selasa, 07 Januari 2025

Redback Specialty Coffee Dihadirkan Keluarga Duka Suguhkan Kopi Cita Rasa di Adi Jasa



Redback Specialty Coffee salah satu jujukan pecinta kuliner buat nongkrong dan ngopi yang berada di Surabaya Barat ini juga bisa dihadirkan untuk melayani para tamu di Rumah Duka Adi Jasa Surabaya.

Aneka sajian kopi dan minuman lain menjadi pilihan para tamu, seperti 
espresso, cappucino, Americano, ice latte, dan coldbrew. Beverage; chocolate, ice matcha latte, kooky kool kiwi, lemon ginger honey, tea, super fruit ice tea, black tea, sweet shunsine dan croissant. 

Yunus Subandi dari keluarga yang berduka, mengatakan, pihaknya sengaja memilih Redback untuk melayani tamu yang hadir.

"Minuman yang disajikan Redback sangat recommended. Para tamu bisa memilih kopi maupun minuman lain dengan pelayanan yang sangat cepat. Untuk kopi juga langsung dibuat dari biji kopi pilihan, jadi rasanya fresh," ujar Yunus Subandi.

Sindodinata Koeswandi Ketua Perkumpulan Marga Ku Surabaya Jatim turut merasakan kopi yang disajikan Redback. Ia pun memuji rasa kopi yang nikmat.

Redback Specialty Coffee dihadirkan keluarga yang berduka yakni Ibu Puspitadewi Prijadi atas meninggalnya ibunda tercinta Ibu Margaretha Fiendawati Gunawan. 




Redback melayani para tamu dari tanggal 28 Desember saat jenazah disemayamkan di ruang 5 - 11 Adi Jasa, hingga dihantarkan ke pemakaman Taman Asri Abadi Lawang pada 3 Januari 2025. 

Berpulang dengan Damai Ny. Margaretha Fiendawati Gunawan Ibunda Puspitadewi Prijadi Presiden Direktur PT Matahari Sakti



Ibunda dari Puspitadewi Prijadi Presiden Direktur PT Matahari, yakni Ny. Margaretha Fiendawati Gunawan telah berpulang pada 27 Desember 2024. Beliau adalah istri dari mendiang Pinoto Prijadi.

Saat ini, jenazah disemayamkan di ruang 05 - 11, Rumah Duka Adi Jasa Surabaya. Ibadah tutup peti telah dilakukan oleh tim GMS Rooftop Surabaya Barat, pada Sabtu, 28 Desember 2024. 

Sedangkan Ibadah Penghiburan akan dilakukan tepat pukul 7 malam Senin, 30 Desember 2024. Selanjutnya, ibadah malam terakhir diselenggarakan Kamis 2 Januari 2025 pukul 7 malam. 

Jenazah akan diberangkatkan pada pukul 8 pagi, dari Adi Jasa menuju Taman Asri Abadi Lawang untuk dimakamkan, pada Jumat 3 Januari 2025. Namun sebelumnya dilakukan ibadah pemberangkatan, tepat pukul 7.30 pagi.

Puspitadewi Prijadi menceritakan bahwa sang Mama memang sejak tiga tahun terakhir, kondisi ususnya kurang baik. Namun, dalam keseharian, beliau sangat ceria dan aktif.

"Mama masih bisa diajak rundingan, bahkan memberi solusi, otaknya cemerlang anugerah dari Tuhan," tutur Puspitadewi Prijadi.

Masih cerita Puspitadewi Prijadi, bahwa sang Mama memegang teguh tradisi China. Bahkan beliau selalu menolak ketika diajak dibaptis. Namun, Puspitadewi Prijadi dan tim dari gereja sangat telaten dan tidak putus asa.




Hingga pada akhirnya, sang Mama mau dibaptis. Beliau didoakan langsung Pastor Yohanes dan Pastor Philip. Mama juga terus membaca Alkitab yang diprint dalam bahasa Mandarin. 

Pada Kamis malam, kondisi beliau sesak nafas dan drop. Beliau meninggal jam 2 malam di rumah sakit. 

"Kami lega, Mama sudah lepas dari segala penderitaan dan jiwanya Mama sudah diselamatkan di surga bersama Tuhan Yesus. Sedikit kesaksian saya semoga menjadi berkat," tutup Puspitadewi Prijadi, usai ibadah tutup peti.

Mendiang Margaretha Fiendawati Gunawan sangat dekat dengan anak, cucu, cicit dan keluarga besarnya. Semasa hidupnya, aktif menghadiri berbagai kegiatan bersama sang putri Puspitadewi Prijadi.

Ketika beliau wafat, tak berhenti para tamu hadir memberi penghormatan terakhir dan mendoakan beliau. 

Lilian Sutanto dari Sekolah Tiga Bahasa Khay Ming turut berdukacita sedalam dalamnya. Demikian Siany Utami dari keluarga besar harian Qiandao Ribao juga turut berduka cita. 

Totok Sudarto selaku Dewan Kehormatan PMI Kota Surabaya dan Penggerak Donor Darah Suka juga hadir mengucapkan turut berdukacita. 

"Seperti diketahui, bahwa keluarga Bapak Pinoto Prijadi ini mendapat penghargaan MURI tiga generasi  berkontribusi kepada PMI. Sampai saat ini Ibu Puspitadewi Prijadi terus membantu kegiatan PMI dengan memberikan sembako untuk pendonor dan melakukan aksi sosial donor darah," jelas Totok Sudarto.

Yunus Subandi merupakan anak angkat dari Mendiang Margaretha Fiendawati Gunawan, sempat menceritakan bahwa beliau sangat menyayanginya. 

"Bahkan Ibu Dewi juga sangat menyanyi saya," tutur Yunus Subandi menahan rasa sedih tak terhingga.

Yunus juga mengungkapkan bahwa Puspitadewi Prijadi sekeluarga sering membantu PMI. Selain melalui CSR PT Matahari Sakti menyelenggarakan bakti sosial kemasyarakatan.

Sementara itu, karangan bunga ucapan duka cita juga berderet dari grup grup, instansi, perkumpulan, yayasan, perusahaan maupun perseorangan. (Red)

Senin, 30 Desember 2024

Gerakan Energik, Line Dance Massal Makin Populer dan Disukai



Line Dance makin disukai dan populer di masyarakat. Pasanya melibatkan banyak dengan gerakan tarian yang harus sama mengikuti hentakan musik.

Para penari berbaris bersap menciptakan pemandangan yang menarik bagi penontonnya.

Banyak grup line dance di Surabaya. Mereka berlatih secara rutin, dan sering tampil di berbagai acara secara spontan.

Tentu saja manfaat line dance sangat dirasakan bagi peserta penarinya. Seperti meningkatkan kreativitas kekompakan, koordinasi, membakar kalori, mengurangi stres, membangun kebersamaan, dan sebagainya.

Line Dance pun mudah dipelajari sebagai olahraga ringan yang meningkatkan kesehatan dan gerakannya mudah dipelajari.

Adapun gaya Line Dance di antaranya; Country, Western, Pop Line, Rock dan 
Hip Hop. (Red)