Selasa, 05 Oktober 2021

Kuliner Halal di Wisata Kampung Pecinan Surabaya



Tak semua kuliner di Pecinan non halal, banyak juga yang halal. Seperti di Wisata Kampung Pecinan (WKP) tepatnya di Gerbang Naga terdapat kafe yang semua masakannya halal. 

Diantaranya janmien, sup singkong, kai fon, dan choi pan yang recommended. Juga tersedia es kacang hijau, blewah, liang tea, teh dan kopi. Untuk harga minuman mulai 5k hingga 10k, sedangkan makanan 15k hingga 25k.

Yenny dan Cyandra selaku pemilik kafe mengatakan mereka sekeluarga sudah 10 tahunan vegetarian. Sehingga semua masakan yang diolah tidak mengandung daging.




"Kami memasak aneka menu vegetarian dijamin kehalalannya," ujar Yenny sambil menunjukkan proses memasak ketika ada pembeli. 

Masih penjelasan Yenny yang merekomendasikan menu sup singkong masakan khas Kalimantan asal suaminya. Sup singkong cara membuatnya tidaklah sulit, terang Yenny, mula-mula singkong direbus setengah matang, barulah dimasukkan bumbu lalu direbus kembali hingga matang.

Yenny,


"Cara menghidangkan dengan bihun, selada, kubis, kacang, daging vegetarian, minyak sayur lalu diguyur singkong dan kuahnya. Tambahkan sambal, kecap, dan jeruk agar terasa nikmatnya," jelas ibu 4 anak sedikit berpromosi menu sehat yang dibuatnya.

Demikian pula dengan menu janmien merupakan mie yang disajikan hangat dengan sayur dan daging vegetarian yang terbuat dari jamur, kedelai dan gluten tetap sehat serta aman dikonsumsi.

Gerbang Naga,

Kai fon adalah nasi tim ayam ala Bangka yang gurih dan enak dimakan. Choi Pan hidangan kue khas Kalimantan Barat yang sepintas bentuknya mirip pastel atau kroket tetapi dikukus tidak digoreng. Isi Choi Pan adalah daging vegetarian, jika pada umumnya udang, jamur, daging babi dan kari ayam.

Sementara itu, pengunjung dapat melihat langsung proses memasak, karena dapur menyatu di dalam area tempat duduk pengunjung. Tersedia pula outdoor ada payung dan tempat duduk agar pengunjung leluasa menikmati makanan dengan keindahan gemericik air kolam ikan koi.

Makan di area outdoor,

Gerbang naga memang dibangun sendiri oleh Cyandra sehingga menambah daya pikat WKP. Selain bisa berfoto di area tersebut dengan pemandangan ornamen khas Tiongkok juga tersedia pijat terapi. 

Berada di sana tak terasa berlalunya waktu dari pagi hingga siang. Pas hari Sabtu dan Minggu, banyak wisatawan yang datang dan dilayani langsung oleh pengurus WKP. Cyandra juga sebagai bendahara WKP yang turut menyambut wisatawan yang datang.

Bisa berfoto di sini


Bobby yang menjabat sebagai sekretaris WKP mengungkapkan wisata kampung yang dikelola warga sangat terbuka dan ramah menerima wisatawan yang datang. Bahkan WKP bekerjasama dengan kampung Maospati yang terkenal. Pengunjung yang berwisata ke kampung lawas Maospati langsung diarahkan ke WKP dengan mobil wisata kelinci. 

Kampung lawas Maospati berjarak 500 meter dari Tugu Pahlawan dan sekitar 3,4 km menuju WKP atau 10 menitan naik mobil kelinci. Jadi jangan khawatir bila wisata ke kampung Pecinan Surabaya karena banyak makanan halal yang disediakan.

0 komentar:

Posting Komentar