Bila berada di Surabaya Timur, buat nongkrong asyik sambil berkuliner, bisa memilih Serlok Kopi, tepatnya berada di Jalan Raya Mulyosari No. 38 Surabaya, buka setiap hari mulai jam 11 siang hingga pukul 11 malam.
Tempatnya luas berkonsep terbuka, sehingga merasakan sensasi semilir angin, walau tanpa AC maupun kipas angin terasa sejuk dengan bangunan lumayan tinggi.
Apalagi difasilitasi colokan atau stop kontak di setiap meja kursi, sehingga mempermudah mengerjakan tugas sekolah maupun kantor.
Selain tempat luas, di Serlok Kopi Mulyosari memiliki fasilitas lengkap mulai dari tempat parkir, musholla, dan toilet. Selain itu pengunjung bisa memilih tempat duduk buat menikmati semua sajian. Baik di lantai dasar, hingga lantai atas.
Live musik akan menemani para pengunjung menghabiskan waktu di Serlok Kopi Mulyosari.
Jevon Tanuwijaya selaku owner menginformasikan bahwa Serlok Kopi Mulyosari tak hanya menjadi jujugan pecinta kuliner saja, tapi juga komunitas motor, busana dan sebagainya.
"Serlok Mulyosari bisa untuk 200 orang mengadakan beragam event. Tempatnya luas, cocok dan ada panggung yang bisa digunakan untuk acara," ujarnya.
Beragam menu disajikan oleh Serlok Kopi. Mulai aneka minuman kopi kekinian, kopi standar, es teh, soda gembira, coklat, hingga makanan ringan bisa dipilih pengunjung untuk menemani bercengkerama.
Serlok Mulyosari pun berinovasi melaunching "Pojok Kuliner Serlok" dengan menggandeng sejumlah UMKM pilihan untuk menambah deretan menu Nusantara.
Serlok kepanjangan dari Selera Lokal jadi sangat tepat dengan hadirnya "Pojok Kuliner Serlok" untuk memanjakan para pecinta kuliner.
Launching "Pojok Kuliner Serlok" dilakukan langsung oleh Jevon Tanuwijaya bersama para founder dengan memotong tumpeng selamatan, tepat pukul 7 malam, pada Sabtu 3 Februari 2024.
Kehadiran Pojok Kuliner Serlok bertujuan memajukan UMKM dan meningkatkan ekonomi masyarakat.
"Saya mewakili para tenant UMKM mengawali pembukaan "Pojok Kuliner Serlok" ini semoga menjadi berkah," harap Jevon.
Sebelumnya doa dipimpin Ustadz Hasan Basri Liem Fuk San pengurus Masjid Cheng Hoo Surabaya.
Jevon Tanuwijaya selaku owner menginformasikan bahwa Serlok Kopi Mulyosari tak hanya menjadi jujugan pecinta kuliner saja, tapi juga komunitas motor, busana dan sebagainya.
Jevon pun memperkenalkan semua tenant UMKM di antaranya; Pempek Farina, Sate Ayam Lisidu, Nasi Kulit Bu Boss, De Martabak Oke Gan, Mie Amor dan My Favourite.
Harga yang ditawarkan terbilang ramah di kantong. Seperti stan My Favourite yang menyajikan menu Rawon, Soto Ayam, Nasi Pecel, Tahu Telor, Ayam Krispi, Lele, Aneka Sate, Aneka Gorengan dan sebaginya, harga mulai 5k.
Demikian De Martabak Oke Gan, memberikan menu pilihan mulai dari martabak ayam, daging sapi, hingga roti canai susu, dll, dibandrol mulai 17k.
Sedangkan Nasi Kulit Bu Boss menyediakan nasi kulit ayam, kulit krispi, dimsum isi 4, dsb, mulai harga 15k.
Untuk Sate Lisidu menyajikan aneka sate ayam dan lontong dibandrol mulai 15k saja. Cukup murah.
Stefanie salah satu pengunjung yang datang bersama keluarga, memilih menu nasi kulit, mie Amor, hingga sate ayam Lisidu.
"Rasanya enak nikmat, tempatnya luas dan cocok buat keluarga besar. Ayo berkuliner kemari harganya murah meriah," ajak Stefanie.
Saat launching "Pojok Kuliner Serlok", para pengunjung mendapatkan promosi beli 1 gratis 1, hingga tanggal 10 Februari saja.
"Kita berharap Serlok Mulyosari menjadi jujugan kuliner masyarakat. Destinasi bagi semua orang yang merasakan nikmatnya sajian makanan Nusantara, seperti di rumah sendiri," harap Jevon jebolan Swiss Hotel Management School tahun 2016.
Sekedar diketahui Serlok Kopi juga ada di Jl Kertajaya No. 67 Surabaya, buka mulai jam 10 siang hingga pukul 12 malam. Adapun no kontak yang bisa dihubungi 0819 9625 0000. IG @serlokkopi.
0 komentar:
Posting Komentar