Sabtu, 23 April 2022

15 Perupa Pameran Bersama di Vinautism Gallery Surabaya, 23 April - 23 Mei 2022, Didukung PT Matahari Sakti



Vinautism Gallery awalnya adalah galeri seni pribadi yang menampilkan berbagai lukisan karya Vincent Prijadi Purwono seorang anak berkebutuhan khusus (ABK atau autism). Galeri didirikan dengan visi memberikan inspirasi dan motivasi bagi orangtua lain yang memiliki anak berkebutuhan khusus. 

Vinautism Gallery menyediakan workshop berkreasi seni visual bagi anak-anak berkebutuhan khusus yang dibimbing secara intensif dan metodik. Kini Vinautism Gallery menjadi galeri swasta mendukung perkembangan art world yang lebih luas.

Pada 23 April - 23 Mei 2022, 15 perupa menggelar pameran lukisan bersama bertajuk "Should We Slow Down" di Vinautism Gallery Surabaya yang didukung penuh PT Matahari Sakti.





Puspita Dewi Prijadi nenek dari Vincent Prijadi Purwono saat membuka pameran, mengaku sangat bangga dengan prestasi cucu laki lakinya. 

"Hari ini (22/4/22) diadakan pameran lukisan Vincent bersama teman-temannya. Saya menilai beberapa tahun terakhir ini lukisan Vincent banyak perubahan. Dua kali ia mendapatkan penghargaan dari Amerika. Lukisan Vincent terpilih di Amerika tahun 2020 awal. Terakhir ini, Vincent ke Amerika lagi, diundang ke sana dan lukisannya terpilih dari 600 peserta seluruh dunia. Vincent satu satunya yang mewakili Indonesia, termuda, dan berkebutuhan khusus," terang Puspita Dewi Prijadi.

"Sebagai keluarga sangat bangga dan bahagia. Semoga kedepan Vincent lebih berprestasi, lukisannya lebih bagus lagi dan terus berkarya," harap Presiden Direktur PT Matahari Sakti ini.

Puspita Dewi Prijadi menambahkan bahwa warna maupun goresan yang ditampilkan dalam lukisan Vincent sangat menarik dan memiliki arti tersendiri. "Dari waktu ke waktu banyak perubahan menuju lebih bagus lagi. Kedepan potensi Vincent akan luar biasa dan lukisannya lebih baik dari sekarang," pungkas Puspita Dewi Prijadi.

Rudy Purwono ayahanda Vincent Prijadi Purwono mengatakan dalam pameran kali ini ada 3 anak berkebutuhan khusus. 

"Seluruh pelukis yang berpameran sekarang dari Jatim. Pameran ini secara umum baru pertamakali diselenggarakan. Sebelumnya galeri ini untuk Vincent saja. Kami bagian dari komunitas pelukis di Jatim dan Indonesia, maka tempat ini dibuka untuk lainnya, agar tumbuh berkembang bersama," ujar Rudy Purwono selaku pemilik Vinautism Gallery.

Masih keterangan Rudy Purwono, total sebanyak 40 lukisan yang dipamerkan dengan beragam ukuran. Adapun tujuan pameran memberi kesadaran kepada masyarakat untuk mengetahui kualitas bakat melukis. 

Masyarakat bisa mengetahui sejauh mana bakat melukisnya dari anak berkebutuhan khusus. "Kita berharap orang tua yang memiliki anak berkebutuhan khusus mempunyai inspirasi bagaimana mendidik anaknya untuk berkembang di kemudian hari. Jadi jangan sampai salah asuhan setelah anak dewasa tidak ada perlakuan yang benar," ujar Rudy Purwono yang berharap galerinya berguna bagi masyarakat sekitar.

Vincent dan karyanya


Kurator Pameran, Asy Syams, menginformasikan bahwa pameran bertajuk 'Should We Slow Down' menampilkan beragam karya seni lukis yang mengajak masyarakat berpikir ulang tentang tantangan percepatan yang ada di dunia ini. 

Diikuti 15 perupa diantaranya 3 autism secara spesial dihadirkan untuk publik bahwa di Jatim ada perupa berkebutuhan khusus dengan prestasi tidak kalah dengan perupa profesional, terang Asy Syams.

Vincent dalam kesempatan itu menceritakan bahwa ia sangat bahagia lukisannya dipamerkan. "Saya paling suka lukisan keliling dunia," ujarnya. 

Lukisan tersebut digambar dalam keunikan tersendiri secara detail merupakan pengalaman Vincent saat mengelilingi berbagai negara di dunia. Ia pun dengan fasih menyebut tempat tempat yang dikunjunginya.

Adapun 15 perupa yang berpameran :
Perupa Anak Berkebutuhan Khusus (Autis), Surabaya; Vincent Prijadi Purwono, An-An (Ian Theodore Pantoro), dan Aline (Celena Aline Setioko) 

Perupa dari Surabaya; Dukan Wahyudi,
Jopram, dan Zainul Qusta.

Perupa dari Gresik; Aly Waffa, Dyan Condro, dan Najzii Layin.
Perupa dari Lamongan; Kris Dologh.
Perupa dari Pasuruan; Garis Edelweis.
Perupa dari Kota Batu; Fadjar Djunaedi, Isa Ansori, Slamet Henkus dan Suwandi Waeng.

Vinautism Gallery
Address:
G-Walk Junction TL 6/11
Citraland, Surabaya
Open:
Monday - Saturday 08:00-13:00
Please contact us to make appointment 
Email:
info@vinautismgallery.com
Phone:
+62 8123032006
+62 8121736038
+62 89502361111

0 komentar:

Posting Komentar